Kita Jauh Allah Jauh, Kita Dekat Allah Lebih Dekat
Al-Hidayah.id, Menelaah Tausiyah ba’da subuh oleh Ustad Mursyad.
Di negeri arab ada suku bernama suku Badui, Seperti diketahui orang-orang Arab Badui ini dikenal sebagai suku pengembara di jazirah Arab. Mereka tinggal di gurun pasir dan suka berpindah dari satu tempat ke tempat lain sembari menggembala kambing, suku badui ini orangnya Polos namun dikenal sangat berani dan setia.
Ada satu kisah seorang laki-laki Arab Badui ingin mengetahui keberadaan Allah ‘Azza wa Jalla. Dengan rasa penasaran yang tinggi laki-laki itu mendatangi Rasulullah SAW dan mengutarakan pertanyaannya. Apakah Rabb kita dekat sehingga kita berbisik kepada-Nya atau Dia jauh sehingga kita menyeru-Nya (dengan suara keras) .” Mendengar pertanyaan ini, Nabi pun diam dan tak menjawabnya, maka turunlah Surah Al-Baqarah ayat 186
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
_Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran_ (QS Al-Baqarah Ayat 186)
Sebuah doa tidak dikabulkan karena beberapa faktor salah satunya karena dosa-dosa kita , maka lakukanlah berbagai amalan demi gugurnya dosa. Seperti selalu mengingat Allah dengan cara berdzikir. Bisa dilakukan secara lisan maupun diucapkan dari dalam hati. Allah dalam Surat Al-Ahzab ayat 41 secara jelas telah memerintah kan kita untuk senantiasa berzikir.
“Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.” (Al-Ahzab ayat 41)
Dengan mengetahui hal ini seharusnya seseorang tidak meninggalkan berdo’a dimana saja pada Rabbnya yang tidak mungkin menyia-nyiakan do’a hamba-Nya. Pahamilah bahwa Allah benar-benar begitu dekat dengan orang yang berdo’a, artinya akan mudah mengabulkan do’a setiap hamba. Sehingga tidak pantas seorang hamba putus asa dari janji Allah yang Maha Mengabulkan setiap do’a. Semoga doa-doa kita selalu diijabah. Aamiin