SEKILAS INFO
  • / Perolehan lelang sumur bor Rp. 88.3jt
  • / Laporan Infaq akan dirubah ke tampilan perolehan dan pengeluaran tiap bulan
  • / Perolehan Qurban 1445H : 23 ekor Sapi, 8 ekor Kambing
  • / Siaran langsung dr Mekah, Madinah & Al Aqsa. di Halaman Utama scroll ke paling bawah
WAKTU :

Tanda hari kiamat : Hilangnya islam, Alquran dan Nama Allah SWT dari muka bumi

Terbit 7 Mei 2022 | Oleh : Hafidz | Kategori : Kat Tausiah
Tanda hari kiamat : Hilangnya islam, Alquran dan Nama Allah SWT dari muka bumi

Al-Hidayah.id (7/5) – Hari kiamat merupakan rahasia Allah SWT yang tidak dapat sedikitpun diketahui manusia kapan waktunya. Kiamat merupakan misteri namun umat Muslim diwajibkan percaya terhadap hal itu, sebab kedatangannya adalah pasti. Namun begitu, Allah memberikan tanda kedatangan kiamat. Di antara tanda-tanda kedatangan kiamat adalah Hilangnya islam dari muka bumi ( Tidak puasa, tidak shalat, tidak haji, tidak shadaqah), hilangnya Al-quran dari muka bumi dan Nama Allah tidak disebut lagi di atas bumi

Diriwayatkan dari Hudzaifah Radhiyallahu anhu, dia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Islam akan hilang sebagaimana hilangnya hiasan pada pakaian sehingga tidak diketahui lagi apa itu puasa, tidak juga shalat, tidak juga haji, tidak juga shadaqah. Kitabullah akan diangkat pada malam hari hingga tidak tersisa di bumi satu ayat pun, yang tersisa hanyalah beberapa kelompok manusia: Kakek-kakek dan nenek-nenek, mereka berkata, ‘Kami men-dapati nenek moyang kami (mengucapkan) kalimat ini, mereka mengucapkan, ‘Laa ilaaha illallaah’, maka kami pun mengucapkannya.

Lalu Shilah berkata kepadanya, “(Kalimat) Laa Ilaaha Illallaah tidak berguna bagi mereka, sedangkan mereka tidak mengetahui apa itu shalat, tidak juga puasa, tidak juga haji, dan tidak juga shadaqah. Lalu Hudzaifah berpaling darinya, kemudian beliau mengulang-ulangnya selama tiga kali. Setiap kali ditanyakan hal itu, Hudzaifah berpaling darinya, lalu pada ketiga kalinya Hudzaifah menghadap dan berkata, “Wahai Shilah, kalimat itu menyelamatkan mereka dari Neraka (sebanyak tiga kali).” (HR Ibnu Majah)

Baca : Hati tanpa Al-Quran ..

‘Abdullah bin Mas’ud Radhiyallahu anhu berkata:
Sungguh, al-Qur-an akan dicabut dari pundak-pundak kalian, dia akan diangkat pada malam hari, sehingga ia pergi dari kerongkongan orang-orang. Maka tidak ada yang tersisa darinya di bumi sedikit pun.” (HR Ath-Thabrani)

Ibnu Taimiyyah rahimahullah dalam Majmuu’ al-Fataawaa berkata,
“Di akhir zaman (al-Qur-an) dihilangkan dari mushhaf dan dada-dada (ingatan manusia), maka tidak ada yang tersisa satu kata pun di dada-dada manusia, demikian pula tidak ada yang tersisa satu huruf pun dalam mushhaf.”

Lebih dahsyat lagi dari hal ini adalah Nama Allah tidak disebut lagi di atas bumi. Sebagaimana dijelaskan di dalam hadits Anas Radhiyallahu anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Tidak akan datang hari Kiamat hingga di bumi tidak lagi disebut: Allah, Allah.” [Shahiih Muslim]

SebelumnyaNasehat emas Imam Syafi'i SesudahnyaKeutamaan kota Madinah dan Bersabar untuk mendapatkan Syafaat Nabi ﷺ di Hari Kiamat

Tausiyah Lainnya

Radio Al-Hidayah BDS 2

AL-HIDAYAH RADIO
https://www.qurantranslations.net/quran/pdf/id_translation_of_the_meaning_of_the_holy_quran_in_indonesian.pdf